Berjalannya waktu dan proses pendidikan tumbuh kembang anak, mereka membutuhkan perkembangan yang optimal dengan stimulus dan pemberian intervensi yang tepat. Oleh karena itu praktisi di dunia tumbuh kembang anak merancang materi/program pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan anak (terkait dengan usia, level kemampuan dan gaya belajar dari seorang anak).

Rancangan materi/program pembelajaran yang dimaksud adalah berupa penggunaan bahan ajar/media/alat belajar yang diharapkan mampu mengakomodasi kebutuhan anak dalam mempelajari sebuah konsep belajar. Rancangan ini disebut sebagai bahan ajar multi sensoris. Bahan ajar multisensoris ini menggunakan metode multisensoris, yaitu metode yang melibatkan auditori, visual maupun kinestetik.

Metode ini merupakan stimulus/intervensi yang sangat baik untuk meningkatkan kemampuan seorang anak. Apabila diimplementasikan di sekolah baik tingkatan pendidikan anak usia dini (PAUD) hingga pendidikan sekolah dasar (SD), tentunya sangat memudahkan orang tua dan guru untuk menstimulasi siswa dalam meningkatkan kemampuan kognitifnya, melatih problem solving, meningkatkan kreativitas dan memudahkan anak dalam memahami sebuah konsep/materi belajar dikarenakan ada bantuan penjelasan baik secara visual (lihat), auditori (dengar) maupun kinestetik (gerak, raba, sentuh).

Garis Besar Tujuan Penggunaan Alat Belajar Ini adalah: 

·         Memudahkan Orang Tua & Guru Untuk Menstimulasi Anak  Dalam Meningkatkan Kemampuan  Kognitifnya

·         Melatih Kemampuan Anak Dalam Problem Solving

·         Meningkatkan Kreativitas Anak  

·         Memudahkan Anak Dalam Memahami Sebuah Konsep/Materi Belajar